Viral di TikTok! Patung Macan Putih di Kediri Ramai Jadi Spot Foto Gara-Gara Disebut Mirip Zebra
--
Berasal Dari Legenda Turun Temurun Masyarakat Sekitar
Diketahui bahwa Macan Putih ini merupakan sosok yang diyakini sebagai penjaga desa. Yang mana cerita tersebut kerap disampaikan oleh Mbah Maskam, tokoh agama sekaligus tokoh masyarakat yang dikenal warga Balongjeruk.
“Desa Balongjeruk itu ada seorang tokoh agama, juga tokoh masyarakat, juga perangkat desa yang namanya Mbah Maskam itu sering cerita bahwasanya di Desa Balongjeruk itu yang momong atau mungkin kalau zaman dulu itu bisa dikatakan itu adalah pawang atau danyang. Itu katanya macan putih, gitu,” jelasnya, Sabtu (27/12/2025).
Berdasarkan penuturannya kisah Macan Putih sebagai penjaga desa juga diperkuat oleh cerita sejumlah tokoh masyarakat lainnya. Bahkan, menurutnya, kepala desa pada periode sekitar tahun 1998 juga pernah mengaku mengalami hal serupa.
“Juga beberapa tokoh masyarakat juga mengatakan orang-orang yang dulu itu juga mengatakan seperti itu, bahwa bahkan, kepala desa yang kurang lebih periode tahun ’98-an, itu juga bercerita bahkan sering ketemu macan putih,” lanjutnya.
Berangkat dari cerita tersebut, pihak desa kemudian menggelar musyawarah bersama warga. Hasilnya, disepakati pembuatan patung Macan Putih sebagai simbol legenda dan identitas Desa Balongjeruk. Safi’i menegaskan bahwa pembangunan patung tersebut tidak menggunakan dana desa.
Seluruh biaya pembuatan berasal dari dana pribadi kepala desa. “Ya, tapi dengan semuanya itu tidak ada keterkaitannya dengan dana desa. Murni hak itu pribadi saya dengan nominal dana Rp3.500.000, yang Rp2 juta itu untuk pemborong pembuat patung dan telapaknya, yang Rp1.500.000 untuk material bahannya,” tegasnya.