BERANDAKITA, JAKARTA -- Pemprov DKI Jakarta terus menangani genangan dan banjir di sejumlah ruas jalan dan lingkungan permukiman di 36 RT yang disebabkan curah hujan tunggi dalam waktu yang cukup lama.
Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohammad Insaf mengatakan hingga pukul 18.00 WIB ada 36 dari 30.470 RT di Jakarta (0,118 persen) yang masih tergenang.
Puluhan RT tersebut tersebar di Jakarta Selatan dan Jakarta Barat. Rinciannya, 28 RT di Jakarta Selatan dan delapan RT di Jakarta Barat.
"Ketinggian genangan berkisar 40 sampai 150 centimeter. Genangan yang tersebar di 28 RT di Jakarta Selatan disebabkan luapan Kali Pesanggrahan, Kali Jelawe, Kali Mampang dan Kali Krukut," ujarnya, Minggu (7/11) malam.
Menurutnya, Satgas lintas organisasi perangkat daerah (OPD) didukung oleh petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) setempat masih melakukan penanganan genangan di lokasi.
"Kami targetkan surut secepatnya. Semoga curah hujan di wilayah hulu dan Jakarta juga segera berhenti," ungkapnya.
Ia menambahkan berdasarkan data sementara, sebanyak empat kepala keluarga (KK) dengan 18 jiwa di Kelurahan Pondok Pinang, Jakarta Selatan masih mengungsi di Majelis Taklim Alkhairiyah.
"Masih banyak warga yang bertahan di lantai dua rumah dan belum mengungsi," tandasnya.
Untuk diketahui, berikut update info genangan 7 November 2021 hingga pukul 18.00 WIB;
Artikel Terkait
Ini 73 RW Titik Banjir dan Genang Air di DKI Februari Lalu
BPBD Jakarta: Waspada Cuaca Ekstrem 30 dan 31 Oktober, Hujan Lebat Berpotensi Banjir
BANJIR JAKARTA: Lokasi Pengungsian Disiapkan di Cipinang Melayu
BANJIR JAKARTA: Ini Lokasi Wilayah yang Tergenang Air (Senin 1 November)
BANJIR JAKARTA: Waspada Hujan di Jaktim, Jaksel, Jakbar, Bogor dan Depok (2 November)